Thailand dan Kamboja Sepakat Bangun Pagar Perbatasan di Wilayah Chanthaburi–Trat

Kedua belah pihak akan melanjutkan ke Tahap 3 — survei lapangan bersama dan pemasangan patok sementara, yang diharapkan akan segera dilaksanakan setelah kesepakatan bersama.


Trat, Suarathailand- Thailand dan Kamboja telah sepakat untuk membangun pagar perbatasan di wilayah Chanthaburi–Trat setelah kedua belah pihak menandatangani dokumen teknis demarkasi.

Pada 8 November 2025, kemajuan proyek pembangunan pagar perbatasan di bawah pengawasan Komando Pertahanan Perbatasan Chanthaburi–Trat dilaporkan.

Kedua kementerian luar negeri kini telah menyelesaikan penandatanganan dan persetujuan Instruksi Teknis (TI) untuk survei dan pemasangan patok batas sementara di antara pos batas No. 52–59, yang menandai selesainya Tahap 1 dan 2 dari proses tersebut.

Selanjutnya, kedua belah pihak akan melanjutkan ke Tahap 3 — survei lapangan bersama dan pemasangan patok sementara, yang diharapkan akan segera dilaksanakan setelah kesepakatan bersama.

Sebelumnya, pada tanggal 4 November 2025, tim survei Thailand dan Kamboja, yang dipimpin oleh Kolonel Yutthaphon Sujarit dari Thailand dan Bapak Promseun Vathana dari Kamboja, bertemu untuk membahas dan mengesahkan pedoman teknis pekerjaan demarkasi antara pos batas 52 dan 59. Pertemuan diakhiri dengan penandatanganan bersama dokumen pedoman teknis tersebut.

Diskusi tersebut dihadiri oleh Kapten Pratchaya Hanthiam, Komandan Satgas Marinir Chanthaburi, Kapten Than Thongrubkaew, Wakil Komandan, Kapten Weerachet Khayantam, Kepala Unit Teritorial 2 Satgas Marinir, dan Sitthinon Chiansheerasakul, Kepala Desa Kecamatan Thepnimit. 

Pertemuan tersebut berlangsung di pos pemeriksaan perbatasan permanen Chong Dong, Distrik Kamrieng, Provinsi Battambang, Kamboja.

Menurut para pejabat, pendanaan untuk pembangunan pagar perbatasan sudah diamankan, termasuk dukungan finansial dari HATAITIP FUND di bawah Yayasan Chulabhorn, yang diprakarsai oleh HRH Putri Chulabhorn Krom Phra Srisavangavadhana.

Share: