Para mahasiswa juga didorong mempromosikan perdamaian dan sekaligus menjadi agen perdamaian di Thailand Selatan.
Tiga provinsi di perbatasan Thailand selatan saat ini memiliki siswa terbanyak yang belajar di luar negeri.
Pusat Administrasi Provinsi Perbatasan Thailand Selatan mengadakan pertemuan dengan para mahasiswa Thailand Selatan yang belajar di luar negeri. Pertemuan diadakan di sebuah ruangan di Pusat Administrasi Provinsi Perbatasan Selatan (SBPAC) pada 24 Agustus 2020.
Pertemuan ini dilaksanakan sebagai kegiatan silaturahmi untuk meningkatkan pemahaman yang baik bagi semua pelajar Thailand Selatan yang belajar di luar negeri. Para mahasiswa juga didorong mempromosikan perdamaian dan sekaligus menjadi agen perdamaian di Thailand Selatan.
Kegiatan ini diikuti oleh 120 mahasiswa yang belajar di luar negeri dan saat ini mereka sedang berada di Thailand Selatan akibat situasi pandemi Covid-19. Acara ini dibuka oleh Ibu Alis Ramasae, Asisten Sekretaris Jenderal Polisi Kerajaan Thailand.
Alis Ramasae mengajak para mahasiswa menjadi agen perdamaian di Thailand Selatan dan berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan masyarakat di Thailand Selatan. Para mahasiswa juga diajak mempromosikan dan menyebarkan fakta-fakta positif kepada masyarakat dunia tentang Thailand dan Thailand Selatan.
Para mahasiswa Thailand di luar negeri merupakan orang penting dan memiliki kekuatan untuk menggerakkan dan membangun bangsa. Mereka bekerja keras belajar di luar negeri dengan sabar, rajin, dan membangun keterampilan untuk bersosialisasi dengan masyarakat di luar negeri.
Para mahasiswa Thailand di luar negeri merupakan orang penting dan memiliki kekuatan untuk menggerakkan dan membangun bangsa. Mereka bekerja keras belajar di luar negeri dengan sabar, rajin, dan membangun keterampilan untuk bersosialisasi dengan masyarakat di luar negeri.
Para mahsiswa Thailand juga didorong untuk fokus pada studi mereka dan menciptakan potensi mereka sendiri untuk menjadi yang paling efektif dan bisa lulus dengan baik. Tiga provinsi di perbatasan Thailand selatan saat ini memiliki siswa terbanyak yang belajar di luar negeri.
Mereka memiliki peluang beasiswa setiap tahun yang harus dimanfaatkan oleh pelajar untuk mengembangkan diri mereka untuk meraih cita-cita mereka dan bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.
