Asosiasi Pelajar Thailand Selatan Bantu Pihak Terdampak Covid-19

Pusat Administrasi Provinsi Perbatasan Thailand Selatan (SBPAC) dan Asosiasi Alumni Pelajar Thailand Selatan bekerja sama memberikan bantuan untuk pelajar dan pekerja migran warga Thailand yang terdampak Covid-19. Pelajar dan pekerja migran dari luar neger ini harus menjalani karantina 14 hari setelah tiba di Thailand. Tujuannya agar penyebaran Covid-19 bisa dicegah.

Kerja sama pemberian bantuan ini juga melibatkan Perusahaan Transportasi dan Logistik Kerry Express.  Kerry Express ikut membantu menyalurkan 300 bingkisan makanan dan perlengkapan lainnya untuk membantu warga Thailand Selatan yang kembali dari luar negeri akibat Covid-19.

Acara simbolis pemberian bantuan ini dibuka di halaman multiguna Kantor Provinsi Perbatasan Thailand Selatan di Distrik Muang, Yala (26/6). Acara dihadiri Somkiat Pholprayoon, Sekjen SBPAC, Ketua jasa logistik Kerry Express, Thamrong Khongwathai, Presiden Asosiasi Alumni Pelajar Luar Negeri Thailand Selatan, serta sejumlah pihak terkait.

Semua masyarakat Thailand adalah saudara. Sudah selayaknya harus saling membantu. Bantuan apapun dalam situas pandemi Covid-19 ini sungguh sangat membantu.

Somkiat Pholprayoon berterima kasih kepada Perusahaan Transportasi Kerry Express (Thailand) Co., Ltd. dan Asosiasi Alumni Pelajar Thailand Selatan yang mendukung misi membantu masyarakat Thailand di masa sulit ini. Semua masyarakat Thailand adalah saudara. Sudah selayaknya harus saling membantu. Bantuan apapun dalam situas pandemi Covid-19 ini sungguh sangat membantu masyarakat Thailand.

Perwakilan dari Perusahaan Transportasi, Kerry Express (Thailand) Co., Ltd. mengatakan pihaknya merasa bahagia bisa bekerja sama dengan SBPAC dan Asosiasi Pelajar Thailand Selatan. Kerry Express juga sangat senang bisa menjadi bagian yang ikut membantu saudara-saudara sesama warga Thailand.

Share: