Militer Thailand Peringatkan Eskalasi Jika Kamboja Abaikan Perjanjian Perbatasan RBC

Pasukan Kamboja telah merambah wilayah Thailand dengan mendirikan pangkalan operasional, membangun rumah, dan melakukan kegiatan pertanian di Provinsi Trat.


Trat, Suarathailand- Angkatan Laut Thailand memperingatkan kemungkinan eskalasi jika Kamboja gagal menyingkirkan bangunan dan parit dari wilayah perbatasan Trat yang disengketakan, dengan alasan pelanggaran perjanjian RBC.

Laksamana Muda Parach Rattanachiayaphan, Wakil Juru Bicara Angkatan Laut Kerajaan Thailand, mengungkapkan  pasukan Kamboja telah merambah wilayah Thailand dengan mendirikan pangkalan operasional, membangun rumah, dan melakukan kegiatan pertanian di Ban Chamrak, Kecamatan Chamrak, Distrik Mueang, Provinsi Trat.

Serangan ini memengaruhi tiga titik terpisah di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja, ujarnya pada hari Selasa. Meskipun Kamboja menyadari bahwa wilayah tersebut berada di bawah kedaulatan Thailand, mereka telah mendudukinya selama beberapa tahun. 

Pihak berwenang Thailand telah berulang kali memberi tahu Kamboja, tetapi tidak ada tindakan perbaikan atau pembongkaran yang dilakukan, tambah Parach.

Menurut Komando Pertahanan Perbatasan Chanthaburi dan Trat (CTBDC), berdasarkan klaim teritorial skala 1:50.000, pelanggaran batas wilayah tersebut adalah sebagai berikut:

Poin 1: Unit Patroli Perbatasan ke-825 Kamboja memiliki bangunan yang meluas sekitar 15 meter ke wilayah yang diklaim Thailand.

Poin 2: Sebuah parit di dalam perkebunan karet tumpang tindih dengan sekitar 125 meter wilayah yang diklaim Thailand.

Poin 3: Kompi Pertahanan Perbatasan 1 Kamboja dari Batalyon 501 memiliki parit yang meluas sekitar 30 meter ke wilayah Thailand.

Angkatan Laut Thailand memperingatkan eskalasi jika Kamboja mengabaikan perjanjian perbatasan RBC

Parach mengatakan wilayah yang dimaksud berada di bawah klaim Thailand berdasarkan MOU43. Setelah menemukan bangunan tersebut, CTBDC telah berulang kali mengajukan protes resmi yang mendesak pasukan Kamboja untuk mundur dari wilayah yang tidak dibatasi batas wilayah tersebut.

Baru-baru ini, isu ini kembali diangkat dalam sidang luar biasa Komite Perbatasan Regional Thailand-Kamboja (RBC) dengan Wilayah Militer Ketiga. Pasukan Thailand telah berhasil mengusir personel Kamboja dari wilayah yang diserbu. Namun, Kamboja belum membongkar struktur atau menimbun parit. Pasukan lokal Thailand terus memantau situasi dan siap untuk meningkatkan tindakan jika kerja sama tidak tercapai, ujar Parach.

Share: