Bangkok yang terkenal dengan pasarnya yang ramai, kuil-kuil yang mewah, dan kehidupan jalanan yang ramai, dikunjungi oleh wisatawan internasional sebesar 49,60% dari jumlah pengunjungnya, sehingga menyebabkan tingkat hunian hotel sebesar 76,32%.
Ibu kota Thailand, Bangkok, mempertahankan mahkotanya sebagai wisata terpopuler di bulan Maret 2024 berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand. Bangkok dikunjungi sebanyak 4,459,579 orang pada Maret 2024.
Bangkok yang terkenal dengan pasarnya yang ramai, kuil-kuil yang mewah, dan kehidupan jalanan yang ramai, dikunjungi oleh wisatawan internasional sebesar 49,60% dari jumlah pengunjungnya, sehingga menyebabkan tingkat hunian hotel sebesar 76,32%.
Menyusul Bangkok, Chon Buri, provinsi yang menjadi lokasi kota resor ternama Pattaya, menempati posisi kedua dengan 1.892.712 pengunjung, 49,88% di antaranya adalah wisatawan internasional. Dengan pantainya yang indah, kehidupan malam yang semarak, dan atraksi yang tiada habisnya, Pattaya tidak diragukan lagi memberikan kontribusi yang signifikan terhadap tingginya jumlah pengunjung dan tingkat hunian hotel di kawasan ini sebesar 76,69%.
Di tempat ketiga, Kanchanaburi yang menawan, terkenal dengan sejarah Perang Dunia II dan keindahan alamnya yang menakjubkan, dikunjungi 1.185.695 pengunjung. Namun, provinsi ini sebagian besar populer di kalangan penduduk lokal Thailand dengan jumlah pengunjung asing hanya 3,04%. Di sini, tingkat okupansi hotel mencapai 65,19%.
Posisi keempat adalah Phuket, pulau pegunungan berhutan hujan di Laut Andaman, yang menarik 1.171.189 pengunjung, dengan 78,75% diantaranya adalah wisatawan internasional. Daya tarik global ini menghasilkan tingkat okupansi hotel yang mengesankan sebesar 86,37%.
Secara keseluruhan, Thailand dikunjungi oleh 29.151.310 pengunjung pada bulan Maret tahun ini, berarti tumbuh 12,15% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Wisatawan internasional di antara pengunjung ini memberikan kontribusi signifikan sebesar US$583,902 miliar terhadap pendapatan negara. (thaiger)
