Dalam tiga hari, lebih dari 900 warga negara asing ditangkap, dan lebih dari 20.000 ponsel, lebih dari 2.600 komputer, dan peralatan terkait telah disita.
Myanmar, Suarathailand- Operasi pemberantasan bisnis penipuan daring yang terkenal telah berlangsung di Shwe Kokko Myo Thit, selatan Myawady, Negara Bagian Kayin, sejak 18 November, bekerja sama dengan pejabat negara bagian dan Pasukan Penjaga Perbatasan Negara Bagian Kayin (BGF).
Dalam tiga hari, lebih dari 900 warga negara asing ditangkap, dan lebih dari 20.000 ponsel, lebih dari 2.600 komputer, dan peralatan terkait telah disita.
Operasi pemberantasan penipuan daring secara menyeluruh di Shwe Kokko Myo Thit, yang terletak di utara Myawady, Negara Bagian Kayin, sedang berlangsung. Tatmadaw, pejabat, dan BGF bersama-sama memeriksa 22 gedung tempat bisnis penipuan daring tersebut dijalankan, dan sejumlah besar ponsel, komputer, dan peralatan terkait milik warga negara asing telah ditemukan dan disita, kata Letnan Kolonel Naing Maung Zaw dari Pasukan Penjaga Perbatasan BGF.
22 bangunan di Shwe Kokko Myo Thit telah diperiksa. Lebih dari 900 warga negara asing telah ditangkap dalam tiga hari. Pada hari pertama, 18 November, 346 warga negara asing dari 22 negara ditangkap, sebagian besar warga negara Tiongkok. Pada hari kedua, 19 November, 264 orang ditangkap, sebagian besar warga negara Tiongkok.
Pada 20 November, semua orang yang diperiksa berasal dari 14 negara, dengan total populasi lebih dari 350 orang. Pemeriksaan masih berlangsung. Sebagian besar warga negara Tiongkok.
Di antara barang-barang yang disita, terdapat total 2.653 komputer dan aksesori monitor, serta lebih dari 20.000 ponsel. Barang-barang ini telah disita secara sistematis dan diserahkan kepada pejabat pemerintah negara bagian,” kata Letnan Kolonel Naing Maung Zaw.
BGF menambahkan bahwa di bawah arahan kepala negara dan pengawasan ketat dari pemerintah Negara Bagian Kayin, BGF bekerja untuk sepenuhnya memberantas penipuan dan penipuan daring.




