Sebagai salah satu kota wisata di Thailand yang banyak dikunjungi wisatawan, Tentunya Kota Bangkok mempunyai banyak tempat wisata yang menarik. Salah satunya adalah floating market atau pasar terapung. Floating market atau pasar terapung adalah sebuah pusat perbelanjaan tradisional yang biasanya dilakukan di atas air seperti di sungai atau di danau, dengan menggunakan perahu sebagai alat transportasinya.
Ada banyak floating market atau pasar terapung di Bangkok yang bisa dijadikan tempat wisata belanja. Lantas, di mana saja floating market atau pasar terapung di Bangkok tersebut berada?
1. Khlong Lat Mayom Floating Market
Pasar terapung di Bangkok yang pertama yaitu Khlong Lat Mayom Floating Market. Pasar terapung ini adalah salah satu pasar terapung terdekat di Kota Bangkok, yaitu sekitar 20 km dari pusat kota. Khlong Lat Mayom Floating Market ini adalah salah satu tempat terbaik bagi wisatawan asing untuk bisa berinteraksi secara langsung dengan warga lokal yang terkenal ramah kepada siapapun.
Makanan tradisional adalah salah satu menu andalan di pasar terapung ini. Jadi, tidak salahnya mencoba makanan tradisional di pasar terapung ini. Ada banyak menu makanan yang bisa dipilih seperti Pad Thai, Hoi Tod, Kanom Jeen, Noodle Soups, dan lainnya.
Jika bingung mau pesan yang mana? Pilih saja yang banyak dimakan warga lokal disana. Harga makanan di pasar terapung ini pun cukup murah, yaitu antara 20 bath hingga 30 bath atau sekitar Rp. 8.000, hingga Rp. 11.000, setiap porsinya.
2. Amphawa Floating Market
Pasar terapung di Bangkok selanjutnya yaitu Amphawa Floating Market. Memang dilihat dari segi ukuran, pasar terapung yang satu ini lebih kecil jika dibandingkan dengan beberapa pasar terapung lainnya di Bangkok.
Tapi, suasana di pasar terapung ini lebih autentik jika dibandingkan dengan beberapa pasar terapung lainnya di Thailand. Karena sebagian besar pengunjung Amphawa Floating Market adalah warga asli Thailand.
Uniknya, hampir semua jenis makanan dipasar terapung ini, khususnya makanan seafood, disajikan dengan cara dipanggang, seperti udang bakar, cumi-cumi bakar, kerang-kerang bakar, dan lain sebagainya.
Biasanya, para pedagang kuliner di pasar terapung ini melayani para pengunjung dari siang hingga malam dengan cara menyandarkan perahu-perahunya dipinggiran sungai.
Para pengunjung yang ingin memesan dan mencicipi makanan tersebut pun tidak perlu turun ke perahu. Karena, para penjual kuliner di Amphawa Floating Market ini sudah menyediakan meja dan kursi kecil.
Untuk harga makanan seafood di pasar terapung ini " cukup " mahal, misalnya 5 ekor udang bakar saja dijual dengan harga 300 bath atau sekitar Rp. 114.000. Lokasi pasar ini berjarak sekitar 50 km dari pusat Kota Bangkok.
3. Damnoen Saduak Floating Market
Damnoen Saduak Floating Market adalah pasar terapung terpopuler di Kota Bangkok. Pasar terapung ini sudah ada sejak tahun 1866 silam dan selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai negara.
Selain bisa membeli berbagai jenis buah, makanan khas Thailand, sovenir menarik, dan pakaian, pengunjung juga bisa dengan leluasa mengeksplorasi tempat ini, seperti mengambil gambar, foto selfie, dan sebagainya.
Jarak Damnoen Saduak Floating Market dengan pusat Kota Bangkok cukup jauh, yaitu sekitar 110 km. Untuk itu, agar lebih nyaman, datanglah ke pasar terapung ini saat pagi hari sebelum banyak orang yang berkunjung.
Karena pasar terapung ini sangat berorientasi kepada turis asing, sehingga tidak jarang harga barang atau makanan yang ditawarkan cukup tinggi. Tapi tetap, di pasar terapung ini pembeli bebas untuk menawar.
4. Bang Nam Pheung Floating Market
Bang Nam Pheung Floating Market memang bisa dikategorikan sebagai floating market atau pasar terapung. Namun, warga lokal disana justru lebih senang menyebut tempat ini sebagai riverside market.
Alasannya, karena di tempat ini memang tidak banyak perahu yang ditambatkan di sungai, bahkan justru ada beberapa toko dan warung permanen yang dipergunakan untuk menjajakan dagangannya di pinggir sungai.
Walaupun Bang Nam Pheung Floating Market ini ukurannya kecil, tapi karena jaraknya cukup dekat dari pusat Kota Bangkok, yaitu sekitar 20 km saja, sehingga pasar terapung ini selalu ramai dikunjungi.
5. Bang Khu Wiang Floating Market
Floating market atau pasar terapung di Bangkok selanjutnya yaitu Bang Khu Wiang Floating Market. Pasar terapung ini masih sangat tradisional sekali, dimana setiap paginya selalu ada beberapa biksu yang berkeliling di pasar ini.
Kelebihan lainnya dari pasar terapung ini, yaitu banyak menjajakan berbagai macam hasil pertanian yang masih segar. Untuk berkunjung kesini, bisa mengunakan alat transportasi seperti taksi atau Tuk Tuk dari Chang Pier.
Atau bisa juga mengunakan perahu, yang sudah menjadi alat transportasi umum di Thailand sejak lama. Dengan mengunakan perahu dari Chang Pier menuju ke Bang Khu Wiang Floating Market ini, pengunjung pasti mendapatkan pengalaman yang berbeda.
6. Taling Chan Floating Market
Floating market atau pasar terapung di Bangkok yang terakhir yaitu Taling Chan Floating Market. Walaupun ukurannya lebih kecil daripada Damnoen Saduak Floating Market dan Damnoen Saduak Floating Market, tapi pasar terapung ini cukup menarik dikunjungi.
Selain itu, Taling Chan Floating Market adalah pasar terapung terdekat dari pusat Kota Bangkok, yaitu sekitar 12 km saja. Ada banyak yang bisa ditemukan di tempat ini, misalnya bisa mencicipi kuliner khas Thailand sambil ditemani alunan musik etnik.
Bukan hanya itu saja, pengunjung juga bisa membeli berbagai jenis makanan seafood, dekorasi rumah, tanaman, dan lainnya. Bila kamu tidak suka dengan keramaian, berkunjunglah sebelum jam 10 pagi. (vivanews)
