Apa yang terlintas di benak waktu mendengar Idulfitri? Di Indonessia boleh berarti saatnya bertemu kerabat sambil makan ketupat beserta opor ayam. Tak lupa, selalu tersedia kue-kue pada stoples dan share duit saku.
Di Dinlan, Songkhla, Thailand Selatan, masyarakat muslim di daerah ini mempunyai tradisi unik. Mereka berkumpul bersama keluarga besar, Jumat (15/6). Acara utama yang ditunggu ialah pembagian doorprize.
Sesudah salat Idulfitri, sanak saudara berkumpul di salah satu rumah. Sebab yang datang selalu banyak, tuan rumah memasang tenda dengan meja dan kursi berjajar rapi. Setiap yang datang akan disambut dengan aneka masakan, buah, dan kudapan khas Thailand.
Yang unik, di pintu masuk sudah ada petugas yang mencatat keluarga yang membawa hadiah untuk dijadikan doorprize. Yang dibawa beraneka barang, seperti kipas angin, kasur, bed cover, sampai uang 1.000 Baht. Petugas pun mencatat di kertas kecil yang kelak hendak diambil untuk menentukan siapa yang berhak atas hadiah yang telah disediakan.
Keluarga yang sudah datang dipersilakan duduk di kursi yang sudah dipersiapkan. Acara dibuka dengan sambutan saudara tertua. Acara dilanjutkan dengan makan-makan. Sesi makan menjadi seru sebab mereka ketemu dengan kerabat yang mungkin jarang ditemukan. Suasananya meriah semisal di Indonesia.
Kemudian, acara yang paling dinantikan juga tiba. Pengundian berlangsung dengan meriah. Semua perwakilan keluarga memberi kata pengantar dengan singkat, lalu dilanjutkan dengan mengambil undian untuk menentukan pemenang. Tak sudah ada batas umur untuk menemukan hadiah.
Tradisi ini mengingatkan pada pembagian hadiah saat perayaan Hari Kemerdekaan di kampung-kampung di Indonesia. Mereka yang beruntung dapat hadiah memperlihatkan wajah berseri-seri. (Dikutip dari Surya.co.id dengan perubahan redaksional)
