Thailand Segera Sahkan Undang-Undang Ganja untuk Medis dan Kasino

Partai Bhumjaithai bersedia mendukung kasino legal dalam kompleks hiburan yang diusulkan di Thailand

Bangkok, Suarathailand- Wakil PM dan Menteri Dalam Negeri Anutin Charnvirakul menyatakan keyakinannya bahwa pemerintahan baru akan terus mendorong undang-undang yang mengizinkan penggunaan ganja untuk tujuan medis.

“Kami (Partai Bhumjaithai) telah mengusulkan rancangan undang-undang tersebut kepada Perdana Menteri dan menunggu apakah akan dimasukkan dalam pernyataan kebijakan yang akan disampaikan minggu depan,” kata Anutin yang juga merupakan pemimpin Bhumjaithai.

Anutin menambahkan mantan PM Srettha Thavisin sebelumnya telah berdiskusi dengan Kementerian Kesehatan Masyarakat dan lembaga terkait lainnya mengenai penyusunan rancangan undang-undang yang menyoroti kebijakan penggunaan dan pengendalian yang diizinkan untuk mencegah penyalahgunaan.

Ganja dihapus dari daftar narkotika pada 9 Juni 2022 atas desakan Bhumjaithai dan pihak lain, meskipun merokok di depan umum dan penjualan kepada anak-anak dan wanita hamil dilarang. Persyaratan penggunaan dan batas kepemilikan ganja yang ambigu telah menjadi bahan perdebatan sejak saat itu.

Anutin menambahkan, pihaknya bersedia mendukung langkah pendirian kompleks hiburan dengan kasino legal di Thailand, karena akan membantu menarik modal asing dan menciptakan lapangan kerja.

“Kita perlu mencari cara untuk memaksimalkan manfaat dari kompleks ini, serta mempertimbangkan undang-undang dan peraturan terkait, seperti penyesuaian zonasi,” katanya.

Ia menambahkan, Partai Bhumjaithai mengutamakan kemaslahatan masyarakat Thailand, tidak hanya dari kasinonya saja, namun juga dari fasilitas yang ada di kompleks tersebut, seperti mall, food center, dan theme park yang akan menarik pengunjung dan mendistribusikan pendapatan ke daerah provinsi.

“Kami sebagai partai koalisi siap mendukung langkah tersebut, asalkan sah, sesuai prinsip etika, dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Anutin.

Share: