Kementerian Luar Negeri Thailand menekankan pembongkaran barikade keamanan oleh pengunjuk rasa Kamboja merupakan beberapa pelanggaran hukum Thailand.
Sa Kaeo, Suarathailand- Kementerian Luar Negeri Thailand membela tindakan pejabatnya di Ban Nong Ya Kaew dekat Kamboja. Kemenlu menegaskan kembali bahwa tindakan yang diambil merupakan respons terhadap aktivitas ilegal di wilayah Thailand.
Kementerian menekankan bahwa pembongkaran barikade keamanan oleh pengunjuk rasa Kamboja merupakan beberapa pelanggaran hukum Thailand.
Pernyataan yang dikeluarkan pada hari Rabu tersebut menyusul insiden di mana sekitar 200 warga desa Kamboja menyeberang ke wilayah perbatasan Ban Nong Ya Kaew di Sa Kaeo, membongkar barikade keamanan yang didirikan oleh otoritas Thailand.
Sebagai tanggapan, petugas pengendali kerusuhan Thailand menggunakan gas air mata dan peluru karet. Para pengunjuk rasa Kamboja membalas dengan melemparkan tongkat kayu, batu, dan menggunakan ketapel, yang mengakibatkan beberapa petugas Thailand terluka.
Pernyataan Kementerian tersebut mengklarifikasi sebagai berikut:
Sehubungan dengan laporan mengenai penyerbuan dan protes warga negara Kamboja terhadap pemasangan barikade keamanan oleh pejabat Thailand di Ban Nong Ya Kaew, Distrik Khok Sung, Provinsi Sa Kaeo pada 17 September 2025, yang telah diklarifikasi oleh Angkatan Darat Kerajaan Thailand, Kementerian Luar Negeri ingin menekankan hal-hal berikut:
1. Pelaksanaan langkah-langkah oleh pihak Thailand telah dilakukan dengan baik di dalam wilayah kedaulatan Thailand. Upaya untuk menghalangi pekerjaan pejabat Thailand mengakibatkan beberapa pejabat Thailand cedera. Pembongkaran barikade keamanan yang dipasang oleh otoritas Thailand merupakan tindakan melanggar hukum yang merupakan berbagai pelanggaran hukum Thailand.
2. Pejabat Thailand telah melakukan pengekangan maksimal selama insiden ini, dengan penjelasan yang telah berulang kali diberikan kepada warga negara Kamboja. Namun, provokasi dan penyerbuan oleh warga Kamboja terus berlanjut, sehingga polisi pengendali massa Thailand perlu turun tangan, dengan menggunakan praktik yang diterima secara internasional. Semua tindakan yang dilakukan oleh kepolisian Thailand telah proporsional dan sesuai dengan keadaan, mematuhi prinsip-prinsip hak asasi manusia, dan mencegah situasi menjadi tidak terkendali.
Kementerian Luar Negeri menegaskan Ban Nong Chan sebagai wilayah Thailand, mengutip protes-protes masa lalu terhadap perambahan wilayah Kamboja
Kementerian Luar Negeri menegaskan Ban Nong Chan sebagai wilayah Thailand, mengutip protes-protes masa lalu terhadap perambahan wilayah Kamboja
3. Hasutan dan hasutan untuk melakukan protes dan kerusuhan oleh pihak Kamboja di wilayah tersebut merupakan pelanggaran terhadap perjanjian gencatan senjata, yang sebelumnya telah disepakati untuk dipatuhi secara ketat oleh kedua belah pihak. Lebih lanjut, tindakan-tindakan tersebut tidak bertanggung jawab, tidak konstruktif, dan jelas dilakukan tanpa memperhatikan keselamatan dan kepentingan rakyat.
4. Oleh karena itu, pihak Thailand menyerukan kepada pihak Kamboja untuk menghentikan segala provokasi, hasutan untuk protes, dan tindakan kerusuhan di wilayah tersebut, serta menahan diri dari tindakan lebih lanjut apa pun yang akan semakin menghambat upaya penurunan ketegangan, dan untuk mencari solusi damai yang dapat diterima bersama.
