Pemohon visa harus memesan hotel atau akomodasi pribadi selama 90 hari penuh untuk memenuhi syarat, dan mereka juga harus menyetujui karantina 14 hari pada saat kedatangan.
Thailand mengumumkan pemberian Visa baru selama 90 hari untuk turis yang ingin tinggal lama. Pengumuman ini disampaikan Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha dalam rapat kabinet pada 15 September 2020.
Visa baru ini akan menjadi tahap pertama pembukaan kembali pariwisata di Thailand. Tahap pertama Thailand mengizinkan wisatawan yang tinggal lama sepakat untuk menghabiskan setidaknya 90 hari di Thailand.
Pemohon visa harus memesan hotel atau akomodasi pribadi selama 90 hari penuh untuk memenuhi syarat, dan mereka juga harus menyetujui karantina 14 hari pada saat kedatangan.
Setelah karantina selesai, wisatawan akan diberikan kebebasan bergerak. Belum ada prosedur pengujian yang disebutkan, tetapi prosedur tersebut juga dapat mulai berlaku saat visa dikeluarkan.
Setelah karantina selesai, wisatawan akan diberikan kebebasan bergerak. Belum ada prosedur pengujian yang disebutkan, tetapi prosedur tersebut juga dapat mulai berlaku saat visa dikeluarkan.
“Kondisi terpenting adalah karantina selama 14 hari. Pengunjung dapat datang untuk tujuan wisata atau layanan kesehatan. Mereka dapat menginap di fasilitas karantina negara alternatif, area tertentu atau di rumah sakit yang berfungsi sebagai fasilitas karantina. Sistem kesehatan masyarakat kami termasuk yang terbaik di dunia dan orang-orang dapat mempercayainya, ” kata Perdana Menteri Thailand.
“Kondisi terpenting adalah karantina selama 14 hari. Pengunjung dapat datang untuk tujuan wisata atau layanan kesehatan. Mereka dapat menginap di fasilitas karantina negara alternatif, area tertentu atau di rumah sakit yang berfungsi sebagai fasilitas karantina. Sistem kesehatan masyarakat kami termasuk yang terbaik di dunia dan orang-orang dapat mempercayainya, ” kata Perdana Menteri Thailand.




