Jarak antara Moskow dan Stockholm sekitar 1.000 km.
Swedia, Suarathailand- Militer Swedia menginginkan rudal jelajah jarak jauh yang mampu menyerang target jauh di dalam negara lain, sebuah pencegah yang menurut Menteri Pertahanan pada hari Selasa diperlukan untuk menyamai kemampuan jarak jauh Rusia sendiri.
Dalam laporan yang diserahkan kepada pemerintah minggu ini, Angkatan Bersenjata Swedia menyatakan bahwa mereka menginginkan sistem persenjataan dengan jangkauan hingga 2.000 km (1.243 mil) yang mampu menyerang instalasi militer dan infrastruktur penting jauh di belakang garis musuh.
“Pengalaman perang di Ukraina menunjukkan bahwa Rusia sedang giat mengembangkan kemampuan jarak jauhnya, baik dengan rudal jelajah, rudal balistik, maupun drone jarak jauh,” ujar Menteri Pertahanan Pal Jonson kepada Reuters. “Kita harus membangun pencegah yang lebih kuat terhadap ancaman tersebut.”
Jarak antara Moskow dan Stockholm sekitar 1.000 km.
Angkatan Udara Swedia telah memesan rudal jelajah Taurus Swedia-Jerman, dengan jangkauan sekitar 500 km, untuk jet tempur Gripen-nya, tetapi Jonson mengatakan sistem lain juga dapat dipertimbangkan.
Laporan tersebut juga menyatakan bahwa Rusia diperkirakan akan meningkatkan kapasitas militernya dalam lima tahun mendatang dan Swedia perlu meningkatkan kemampuan pertahanan udara dan intelijennya, termasuk drone dan satelit mata-mata.




