Satelit Pertama Thailand Diluncurkan Jumat (19/6)

Angkatan Udara Thailand akan meluncurkan satelit pertama pada Jumat (19/6). Satelit ini dijuluki Napa-1. Dijadwalkan akan diluncurkan menggunakan roket Ariane Vega di Guyana, Amerika Selatan. 

Peluncuran satelit ini sempat ditunda 3 kali yakni pada bulan September dan Desember 2019 karena masalah teknis dan pada bulan Maret 2020 karena wabah Covid-19.

Satelit Napa-1 akan diluncurkan ke orbit rendah bumi pada ketinggian 500 kilometer. Satelit ini akan digunakan untuk mengamati ruang udara Thailand untuk tujuan pertahanan dan keamanan nasional, selain itu untuk mendeteksi hotspot untuk mencegah kebakaran hutan, dan mengamati sumber daya air untuk memprediksi dan mencegah banjir atau kekeringan. 

Satelit Napa-1 akan memainkan peran penting dalam sistem pertahanan RTAF, memperkuat keamanan nasional, dan mencegah ancaman.

Angkatan udara membeli satelit dari Innovative Solutions in Space, produsen satelit kecil yang berbasis di Belanda. Satelit ini adalah model CubeSat 6U dan akan mulai beroperasi ketika akhirnya masuk ke orbit dan akan bekerja bersama-sama dengan satelit Napa-2. Satelit Napa-2 dijadwalkan akan diluncurkan pada bulan Juli.

Sebelumnya kepala Space Operation Center RTAF mengatakan biaya pembelian satelit kurang dari 100 juta baht.

Peluncuran satelit akan disiarkan langsung di saluran YouTube Arianespace pada hari Jumat pukul 8:30 pagi waktu Thailand. (Thaiger)

Share: