Dalam rekaman PM Thailand tampak menyebut komandan Area Angkatan Darat Kedua Thailand sebagai "pihak lain".
Bangkok, Suarathailand- Komisi Anti-Korupsi Nasional (NACC) Thailand meluncurkan penyelidikan etik terhadap PM Paetongtarn terkait kebocoran panggilan telepon Hun Sen; kemungkinan akan menghadapi pengadilan jika NACC menemukan bukti kuat pelanggaran etika serius.
Komisi Anti-Korupsi Nasional (NACC) telah dengan suara bulat memutuskan untuk meluncurkan penyelidikan terkait apakah Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra yang sedang diberhentikan sementara melakukan pelanggaran serius terhadap standar etika dalam percakapan telepon yang bocor dengan pemimpin Kamboja Hun Sen.
NACC memutuskan untuk membentuk panel penyelidikan guna memeriksa rekaman audio yang bocor, yang di dalamnya Paetongtarn terdengar berbicara dengan mantan Perdana Menteri Kamboja Hun Sen terkait sengketa perbatasan Thailand-Kamboja. Dalam rekaman tersebut, ia tampak menyebut komandan Area Angkatan Darat Kedua Thailand sebagai "pihak lain".
Anggota panel dan detail pengaduan
Panel penyelidikan akan beranggotakan Ketua NACC Suchart Trakulkasemsuk dan Komisaris Prapas Kong-ied.
Pada 19 Juni, Ketua Senat Mongkol Surasajja meneruskan pengaduan dari sekelompok senator kepada NACC, mendesak NACC untuk menentukan apakah percakapan Paetongtarn dengan Hun Sen merupakan kejahatan jabatan atau pelanggaran etika serius dalam kapasitasnya sebagai perdana menteri.
Penyelidikan NACC ini sejalan dengan petisi yang diajukan oleh 36 senator ke Mahkamah Konstitusi, yang meminta Paetongtarn dicopot dari jabatannya atas insiden yang sama.
Penghentian Sementara oleh Mahkamah Konstitusi dan Proses Hukum
Pada 1 Juli, Mahkamah Konstitusi menangguhkan Paetongtarn dari tugasnya sambil menunggu peninjauan petisi tersebut.
Setelah panel penyelidikan menyelesaikan penyelidikannya, mereka akan menyerahkan temuannya kepada NACC secara penuh. Jika komisi menyimpulkan terdapat cukup dasar untuk mendukung tuduhan tersebut, kasus tersebut akan diteruskan ke Kejaksaan Agung untuk penuntutan.
Jangka Waktu Penyelidikan
Panel penyelidikan memiliki waktu hingga dua tahun untuk menyelesaikan penyelidikan. Jika diperlukan, panel dapat memperpanjang penyelidikannya selama satu tahun lagi.