Thailand akan mengizinkan sekolah dibuka kembali sepenuhnya mulai Kamis ini setelah negara Asia Tenggara ini tanpa penularan lokal virus korona selama lebih dari dua bulan.
Thailand akan mengizinkan sekolah dibuka kembali sepenuhnya mulai Kamis ini setelah negara Asia Tenggara ini tanpa penularan lokal virus korona selama lebih dari dua bulan.
Semua sekolah akan diizinkan untuk berfungsi tanpa batasan kapasitas atau aturan jarak sosial, menurut Menteri Pendidikan Nataphol Teepsuwan. Pusat Covid-19 negara telah menyetujui pelonggaran aturan, dan Perdana Menteri Prayuth Chan-Ocha diharapkan menyetujui langkah ini, kata Nataphol.
Sejak awal Juli 2020, sekolah umum Thailand diizinkan untuk dibuka kembali sebagian karena kasus virus Corona berkurang. Tetapi sekolah diharuskan untuk memastikan jarak 1,5 meter antara siswa dengan kapasitas per ruang kelas dibatasi hingga 25. Beberapa sekolah besar mewajibkan siswa untuk menghadiri kelas pada hari-hari alternatif untuk menghindari kepadatan berlebih.
Thailand belum melaporkan satu kasus pun virus yang ditularkan secara lokal sejak 26 Mei dan telah berada dalam keadaan darurat sejak akhir Maret. Thailand melaporkan 15 infeksi baru pada hari Jumat, semuanya ditemukan di karantina negara bagian, menjadikan penghitungan kumulatif kasus Covid-19 menjadi 3.345. (Thaiger)




