Pusat Administrasi Provinsi Perbatasan Selatan (SBPAC) bersama Komite Penasihat dan Jaringan Peneliti bertemu untuk memobilisasi Jaringan Kerjasama Akademik dalam menyelesaikan sejumlah masalah di provinsi perbatasan selatan.
Pertemuan ini juga dihadiri para pejabat pemerintah pusat dan lokal serta pimpinan universitas di provinsi perbatasan selatan. Pertemuan fokus membahas arah jaringan kerjasama akademik untuk memecahkan masalah di provinsi perbatasan selatan. Pertemuan digelar di gedung serbaguna Pusat Administrasi Provinsi Perbatasan Selatan, di Distrik Mueang, Provinsi Yala (13/5).
Jaringan kerja sama akademik didorong untuk mempromosikan pembelajaran multikultural di masyarakat dan meningkatkan sumber daya manusia di kalangan universitas dan lembaga pemerintah di provinsi perbatasan selatan. SBPAC juga didorong membuat jaringan kerja sama akademik pada tahun 2020 antar perguruan tinggi yakni Prince of Songkla University Kampus Pattani, Universitas Narathiwat Rajanagarindra, Universitas Yala Rajabhat, Universitas Thaksin, Universitas Fathani, dan institusi pendidikan lainnya di provinsi perbatasan selatan.
Semua pihak juga didorong bekerja sama dalam melaksanakan kebijakan pemerintah untuk menjaga keamanan dan ketertiban sesuai dengan strategi pembangunan nasional.

Semua pihak juga didorong menggerakkan kegiatan pembangunan untuk mempromosikan pembelajaran masyarakat multikultural, mempromosikan dan meningkatkan kesadaran siswa di semua tingkatan dalam memahami isu-isu yang mengancam keamanan dan kesejahteraan sosial.




