50 Ribu Pasukan Eropa akan Dikirim ke Ukraina Jika Gencatan Senjata Terwujud

Kehadiran 50 ribu tentara Barat disebut akan berfungsi sebagai pencegah, dengan efektif menghalangi Rusia melanjutkan invasinya.


Brussels, Suarathailand- Sejumlah negara Eropa dikabarkan siap mengirim hingga 50 ribu personel pasukan darat ke Ukraina apabila tercapai kesepakatan gencatan senjata. Hal itu dilaporkan harian Finlandia Iltalehti.

Menurut laporan tersebut, rencana operasional sudah disusun untuk mengerahkan satu kekuatan penuh setara angkatan darat yang akan dipimpin seorang jenderal Barat, sebagai bagian dari jaminan keamanan bagi Kyiv.

Pengiriman pasukan itu akan dilakukan di bawah kerangka Coalition of the Willing yang dipimpin Inggris dan Prancis. Kehadiran 50 ribu tentara Barat disebut akan berfungsi sebagai pencegah, dengan efektif menghalangi Rusia melanjutkan invasinya.

Pasukan ini juga akan mendapat dukungan dari unit udara dan laut sekutu, memastikan perlindungan wilayah udara Ukraina.

Meski Ukraina tetap bisa mempertahankan kedaulatan politiknya walau kehilangan sebagian wilayah, rencana ini disebut bertujuan memberikan payung keamanan yang kredibel bagi Kyiv jika gencatan senjata tercapai.

Pembicaraan seputar gencatan senjata meningkat di Eropa menjelang pertemuan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Gedung Putih pada Senin ini. Sejumlah pemimpin Eropa juga dikabarkan akan bertemu Trump untuk membicarakan perang Rusia-Ukraina.

Share: