Pusat Hidrologi telah memantau dengan cermat Sungai Ping yang sudah meluap karena hujan lebat.
Chiang Rai, Suarathailand- Pemerintah provinsi Chiang Rai Thailand mengeluarkan peringatan merah bagi masyarakat di tepi sungai karena air sungai mendekati tingkat bahaya akibat limpasan air di hulu yang deras.
Pihak berwenang Chiang Mai telah memperingatkan masyarakat yang tinggal di dekat Sungai Ping untuk bersiap menghadapi banjir besar karena sungai tersebut diperkirakan akan dipenuhi limpasan air dari anak-anak sungai di bagian hulu.
Pusat Hidrologi Irigasi Wilayah Utara Atas yang berbasis di Chiang Mai, mengeluarkan peringatan merah pada pukul 11 pagi pada hari Kamis agar penduduk di pusat kota distrik Muang bersiap menghadapi Sungai Ping yang meluap.
Peringatan itu muncul setelah permukaan sungai di Jembatan Nawarat naik menjadi 3,91 meter pada pukul 11.00 dari 3,70 meter pada satu jam sebelumnya.
Pusat Hidrologi dan warga yang khawatir telah memantau dengan cermat Sungai Ping yang sudah meluap karena hujan lebat.
Pusat Hidrologi memperingatkan air sungai naik sekitar 10 sentimeter atau lebih per jam karena limpasan air dari anak-anak sungai di distrik Mae Taeng bagian atas dan Mae Rim. Warga di pusat kota Chiang Mai disarankan untuk memindahkan barang-barang berharga mereka ke atas.
Meskipun Pemerintah Kota Muang Chiang Mai telah menaikkan tanggul banjir menjadi 4,2 m, pihaknya yakin warga harus siap menghadapi banjir besar karena sungai meluap ketika ketinggiannya mencapai 4 m pada akhir bulan lalu.
Toko-toko, rumah-rumah dan sekolah di sepanjang sungai telah memasang karung pasir sebagai perlindungan, dan sebagian besar penduduk setempat mengatakan mereka sudah merasakan bahwa sungai akan meluap, sehingga mereka memindahkan barang-barang berharga mereka ke atas bahkan sebelum peringatan dikeluarkan.
Warga wilayah Chiang Rai baru saja berjibaku membersihkan sisa banjir. Kini banjir kembali mengancam wilayah mereka akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai. Warga pun kembali siaga.
