Thai Airways International (THAI) mengumumkan akan menerbangkan 120 pengunjung Tiongkok dengan visa khusus (STV) ke Thailand pada 28 Oktober.
Gubernur Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) Yuthasak Supasorn sebanyak 120 dari China akan tiba di bandara Suvarnabhumi pada 28 Oktober 2020.
TAT memperkirakan bahwa setiap turis akan menghabiskan sekitar 800.000 baht selama mereka tinggal di Thailand.
Kementerian Olahraga dan Pariwisata melaporkan 120 turis dari Guangzhou seharusnya tiba di Phuket pada 8 Oktober. Namun perjalanan mereka ditunda karena pihak berwenang di Phuket belum siap menangani kedatangan turis yang bertepatan dengan festival vegetarian Phuket.
Sementara itu, Thai Airways International (THAI) mengumumkan akan menerbangkan 120 pengunjung Tiongkok dengan visa khusus (STV) ke Thailand pada 28 Oktober.
TAT memperkirakan bahwa setiap turis akan menghabiskan sekitar 800.000 baht selama mereka tinggal di Thailand.
Penerbangan khusus tersebut akan menjemput wisatawan dari Shanghai, bersama dengan individu dari berbagai negara dengan visa medis, serta warga Thailand yang pulang dari China, kata Wiwat Piyawiroj, wakil presiden eksekutif THAI untuk operasi komersial.
Penerbangan akan berangkat dari Shanghai pukul 17.20 pada 28 Oktober dan tiba di Bangkok pukul 21.15 di hari yang sama.
Turis China menyumbang sebagian besar kedatangan turis tahun lalu dengan 10,99 juta pengunjung tahun lalu.




